https://rumahsyariahberkah.com/ |
Demi gengsi saya menghalalkan segala cara yang ternyata tidak disukai Allah.
Saya punya cicilan mobil, yang ternyata ini transaksi riba. (Semoga Allah mengampuni dosa yang sudah atau belum kami ketahui sebelumnya)
Dengan alasan butuh untuk transportasi, gak punya uang banyak pun akhirnya beli secara cicil. Gimana caranya yang penting punya deh ah. Bangga, pake mobil ke mana-mana, padahal hutang, yang lebih dahsyat ternyata riba :(
Dosa-dosa riba saya pernah tulis di sini
Jadi, gimana yang sudah terlanjur dan benar-benar baru tahu?
Jual, atau
Segera lunasi, bertaubat, mohon ampun dan ridho Allah. Kemudian berjanji tidak akan pernah mengulangi lagi. Dan untuk mobil, saya pilih segera lunasi karena sebentar lagi. Dan berjanji, untuk rumah, tidak akan terjerat riba lagi.
Karena kebodohan ternyata beranak pinak, setelah menutup mata sekali, pasti akan ditutup lagi untuk hal lain. Ini terjadi ketika saya juga akhirnya berniat buat lagi-lagi nyicil, kali ini rumah. Gak punya uang banyak, tapi maksa ingin punya rumah.
Saya sudah tulis di sini
Alhamdulillah saya diselamatkan, saya diberi kesempatan untuk belajar lagi, mengakui dosa, dan meninggalkan itu selama-lamanya.
Terus gimana caranya punya rumah tanpa KPR riba?
Ada banyak cara, manusia diberi akal untuk berpikir, diberi hati untuk yakin dan bersyukur, diberi tangan dan kaki untuk jungkir balik berikhtiar.
Nenek, dan ibu kita aja bisa. Masa kita yang katanya LEBIH PINTER ini ternyata bodoh.
1. Cari rumah developer syariah, pastikan akad yang benar-benar syariah. Memang jelas lebih mahal di uang muka. Makanya sabar, kerja lebih keras, nabung yang banyak
2. Kerja keras. Iya kalo ngandelin gaji bulanan, kapan nyimpennya, berapa tahun nabungnya untuk punya uang ratusan juta. Makanya putar otak untuk menjalankan bisnis apapun yang diridhoi Allah. Supaya punya uang banyak, beli tanah, bangun rumah sendiri bertahap. Kayak orangtua di kampung gini
3. Manfaatkan harta warisan. Iya ini khusus buat kamu yang udah punya jatah atau warisan dari Orangtua.
4. Pinjam uang Orangtua atau saudara Kaya, pakai sistem kekeluargaan dan saling percaya. Inget ya, minjem ya minjem. Minta ya minta, hehe
Ada banyak banget kok caranya, manusia aja yang pengen instan. Iya maksudnya saya. Selalu pake alasan, kalo gak nyicil gak bisa punya apa-apa, kalo gak kredit gak akan kebeli-beli.
Otaknya, akalnya, mata hatinya tertutup. Bangga naik mobil belum lunas, hasil kredit riba. Tinggal di rumah idaman puluhan tahun, padahal cicilan baru lunas sampe anak wisuda.
Bukan masalah cicilannya sih, tapi udah ngutang, nanggung dosa riba juga.
Jelas nyata, kegelisahan saya selama 4 tahun cicilan mobil aja kerasa. Beraat banget, gak tenang. Karena ternyata selama ini saya menggendong beban dosa riba. Apa kabar kalau saya terjerumus lagi dengan cicilan KPR 20 tahun yang hampir saya ambil itu juga.
Astaghfirullah :(
0 Comments
Silahkan tinggalkan pesan di sini: